Kamis 1 Februari 2024, bertepat di ruang guru diadakan rapat penerimaan PPPK dari satker lain yang di pindah tugaskan kembali ke MAN 2 Semarang, yaitu ibu Nur Azizah S.Pd ibu Pita Sari S.Pd bapak M. Annajih S.Pd.I dan bapak Novaili M.Pd, bapak ibu guru ini telah mengajar sebelumnya di MAN 2 Semarang kemudian lulus seleksi PPPK ditugaskan kesatker lain dan saat ini kembali. Sambutan disampaikan bapak kepala madrasah H. Muhammad Imam Mursid S.Ag., S.Pd., M.Pd menyampaikan wejangan wejangan dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung, bahwa yang baik disampaikan atau dibawa dari satker lain di madrasah ini, dan yang kurang berkenan untuk dijadikan pelajaran begitu juga hal hal yang baik di sekolah ini terus di bawa dimanapun, semoga bapak ibu pppk ini semakin sejahtera untuk memajukan madrasah ini.
Selain penerimaan pppk juga terdapat informasi dalam rapat ini bahwa mulai tanggal 1 februari ini MAN 2 Semarang telah resmi membuka penerimaan peserta didik baru (PPDB) informasi Pak Prayudi 085641505251, Pak Hanafi 081212187658. Terdapat banyak keunggulan madrasah ini, robotika, voli, basket, dan banyak lagi serta juga terdapat program Madrasah Boarding Bilingual Tahfidz (MBBT), banyak siswa yang telah hafal bahkan sudah sampai belasan juz al-quran dan juga memahami bahasa asing inggris dan arab seperti tujuan dari adanya program ini, program ini sangat membantu secara efisien perkembangan belajar maupun menghafal al-quran, karena akan lebih mudah melaksanakannya jika bersama dari pada sendiri yang mungkin akan mengalami banyak kendala.
Pengertian Boarding School terdiri dari dua kata, yaitu Boarding yang berarti asrama dan School yang berarti sekolah. Boarding School adalah sistem sekolah berasrama, di mana peserta didik, serta para guru dan pengelola sekolah juga tinggal di asrama yang berada di lingkungan sekolah dalam kurun waktu tertentu.
Manfaat Boarding School
1.Mandiri, melatih kemandirian adalah manfaat utama yang dihasilkan dengan kegiataan berasrama.
2.Efisiensi, waktu yang diberikan kepada anak jauh lebih panjang untuk melakukan proses pembelajaran. Bukan hanya individual atau berkelompok, kesempatan belajar diantara teman temanya juga berdampak dalam mendorong minat dan kemauan belajarnya.
3.Disiplin, semua kegiatan di asrama sudah terstruktur. Otomatis menjadikan anak sigap dan disiplin dalam melakukan seluruh kegiatannya.
4.Tanggung Jawab, dapat melatih tanggung jawab siswa, seperti dalam menyelesaikan semua tugas dan rasa tanggung jawab dalam mengurus dan menjaga asrama.
5.Lingkungan Aman, berada dalam pengawasan dan bimbingan para pendidik full 24jam.
Dikutip dari berbagai sumber